Menggawangi sebuah grup musik Teenage Death Star, Dandi Achmad Ramdhani yang dikenal sebagai Sir Dandy ini melantunkan lagu-lagu nyeleneh namun banyak disukai para penikmat musik lokal. Ia belajar instrumen musik secara otodidak dengan meminjam gitar milik Ade Paloh, gitaris grup musik Sore. Sir Dandy mengulik lagu-lagu dari grup kesukaannya yakni The Libertines. Sembari menjadi illustrator lepas sejak kelulusannya dari Institut Teknologi Nasional, ia bermain juga melukis dan bermain gitar akustik di kamar kos. Sir Dandy sulit mengikuti alur musik idolanya, namun berujung ia bisa memainkan kunci dasar gitar. Suatu hari, Sir Dandy menonton video yang diunggah temannya, Anto Arief, gitaris 70’s Orgasm Club. Anto bermain gitar dalam video tersebut. Lalu, ia terdorong untuk membuat lagu Ode to Antruefunk untuk membalas Anto yang dijuluki Antreufunk. Solois itu pun bermain balas-balasan lagu dengan Anto melalui kanal YouTube. Ode to Antruefunk menjadi lagu pertama yang menjadi trek dalam album perdananya bertajuk Lesson #1 pada 2011. Dalam album ini, terdapat sepuluh trek, yang paling terkenal sampai saat ini ialah Anggur Merah. Lirik-lirik yang ia pakai pun sederhana dan lucu, Sir Dandy mengakui terinspirasi gaya penulisan Iwan Fals dalam lagu Tince Sukarti Binti Machmud. Berawal dari iseng, sampai akhirnya bertemu dengan Widi Puradiredja, personel Maliq & D’Essentials yang menyuruhnya serius rekaman. Akhirnya, Widi pun membantu Sir Dandy untuk rekaman. Sampai akhirnya album perdananya rampung dan dirilis label rekaman Organic Records yang juga menaungi Maliq & D'Essentials. Sir Dandy yang terkesan apa adanya dalam bermusik sempat vakum setahun pada 2015 sampai 2016 karena menemani istrinya kuliah di Skotlandia. Setelah balik lagi ke Indonesia, ia melanjutkan karir bermusiknya bersama Teenage Death Star. Selain itu, ia pun tetap menggarap karya solonya. Pada tahun 2019, Sir Dandy merilis mini album Intermediate yang berisi enam trek. Trek pembukanya bertajuk Mudah-mudahan Ramai Terus (MRT) berkolaborasi Soleh Solihun. Sedangkan lagu terakhir merupakan musikalisasi puisi karya Yudhistira ANM Massardi. Karya teranyarnya yakni Polisi Skena yang merupakan kritik untuk orang-orang yang menghakimi kebiasaan, selera, ataupun opini sesama penggemar musik di media sosial. Sehingga, ia pun menilai hal itu menjadi pembatas orang menikmati musik tertentu. Hal ini memang lagi sering terjadi, sehingga sangat relate dengan kehidupan para penikmat musik.   BIODATA Nama Musisi                   : Sir Dandy Nama Asli Musisi           : Dandi Achmad Ramdhani Asal                                   : Bandung Genre Musik                   : Pop Tahun Aktif                     : 2011 – Sekarang Label Rekaman             : Sikat Jon Records, Organic Records   Source : CNN Indonesia Whiteboard Journal   Simak profil artis lainnya pada situs Bicara Musik!