slot gacor
slot gacor
slot dana
slot gacor
slot gacor
The 11th Music Gallery: An Unspoken Euphony

Bicaramusik.id

Banner 728 X 90
The 11th Music Gallery: An Unspoken Euphony
  • By : Bicara Musik
  • 2021-06-15

The 11th Music Gallery: An Unspoken Euphony

Bicaramusik.id The 11th Music Gallery: An Unspoken Euphony akhirnya telah sukses dilaksanakan! Dinikmati secara virtual lewat live streaming YouTube Music Gallery, acara ini berlangsung pada tanggal 12 Juni 2021 mulai pukul 17.00 hingga 22.00.  Line up The 11th Music Gallery tahun ini diisi oleh 8 artis Indonesia, seperti Zufari, Remaja Senyum, Ranu Pani, Dansmums, Voxxes, Elephant Kind, Hondo, dan Lomba Sihir. Walaupun pandemi masih berlangsung di Indonesia, acara ini tetap mendapatkan antusiasme yang luar biasa dari para penggemarnya. The 11th Music Gallery dibuka oleh penampilan dari Zufari yang bersemangat. “You”, yang ditulis oleh dirinya sendiri, menjadi lagu pertama yang dimainkan. “Lagu ini saya dedikasikan untuk orang-orang yang sedang berjuang, semoga cepat menemukan titik terangnya,” jelas Zufari di akhir penampilan lagu tersebut. Selain itu, Zufari membawakan sebuah cover “Black Smoke Rising” yang tidak kalah bagus dari versi original Greta Van Fleet, band rock asal Amerika Serikat. Untuk penampilan terakhir, Zufari mempersembahkan lagu kedua yang diciptakannya, berjudul “Get It Out of the Way”.                     Remaja Senyum pun menjadi band kedua yang meramaikan acara ini. Band asal Jakarta tersebut membawakan setiap lagu dengan nuansa progressive ethnic, rock, dan funk. Dengan menampilkan lagu “Indonesia Negriku”, mereka mencampurkan musik khas Indonesia yang terdengar dari permainan gamelannya. Selain itu, dengan gaya mereka sendiri, merekan membawakan cover “Sempurna” dari Andra and the Backbone.

Selanjutnya, Ranu Pani pun sukses mengubah mood acara ini menjadi lebih santai. Lagu “Hilang Kemana” dibawakan dengan nuansa psychedelic pop mereka. Persembahan dari Ranu Pani pun dilanjutkan dengan “Tempat yang Tak Terbayangkan”, lagu ciptaan mereka yang belum dirilis. “Jadi perhatiin baik-baik ya, karena belum ada di mana-mana… Anjay...,” gurau Upi sang vokalis sebelum memulai penampilan. Setelah itu, mereka membawakan “Harusnya Aku yang Menyanyikan Ini”. “Lagu ini punya tema khas ‘60an, dengan liriknya yang lugas dan menggemaskan,” kata Upi.

Memasuki jam 19.00, acara Music Gallery dilanjutkan dengan Dansmums, band new wave asal Jakarta. Dengan semangat yang sama, Farhan, Almaz, Dery, dan Yuku membawakan lagu “Silly Sally”. Farhan, sang vokalis, tampil dengan gaya iconic-nya dengan memakai kacamata hitam malam itu.

Tidak sampai di situ, Voxxes pun akhirnya ikut meramaikan acara ini. Tampilan panggung kali ini berbeda seperti sebelumnya, dengan Zhafari sang vokalis yang duduk di sebuah sofa. Malam itu, Zhafari tampil dengan elegan memakai blazer warna hitam. Band alternative pop asal Jakarta ini menyanyikan lagu mereka yang berjudul “A Flight To North Pole”, memberikan nuansa yang moody dan melankolis. “What’s on your mind? / Is there a sign? / We’ve been here / For quite some time / And we’re running out of time.”                       Menjadi salah satu band yang paling ditunggu-tunggu malam itu, Elephant Kind pun hadir tepat pada pukul 20.00. Penampilan mereka di Music Gallery sangat spesial, karena malam itu menjadi tempat pertama mereka untuk membawakan “Modern Romance Dreaming (Lonely)” pertama kalinya secara live. Selain itu, lagu rilisan mereka dari tahun 2015 pun ikut dimainkan, seperti “Why Did You Have to Go” yang merupakan salah satu lagu favorit dari para penggemar Elephant Kind. Memasuki pukul 21.00, duo pop Hondo pun akhirnya tampil menghibur penonton Music Gallery. Kamga dan Chevrina hadir dengan keyboard mereka, memberikan penampilan yang santai. Mereka membawakan lagu-lagu dari album perdana Hondo yang berjudul “The Hike to Kamadela”, seperti “Kamadela”, yang merupakan salah satu lagu hit mereka, dan “Soldier”, lagu yang paling menghibur para penggemar. Lomba Sihir pun akhirnya resmi menutup acara The 11th Music Gallery malam itu. Band yang awalnya hanya tampil untuk menemani Hindia saat konser, sekarang bersatu menampilkan karya ciptaan mereka. Baskara, Natasha, Tristan, Rayhan, Enrico, dan Tama tampil secara maksimal, membawakan lagu-lagu dari album “Selamat Datang di Ujung Dunia” yang dirilis tahun ini. Lagu “Hati dan Paru-Paru” tentunya menjadi lagu pertama yang mereka bawakan, dilanjutkan dengan “Semua Orang Pernah Sakit Hati”. Tak lupa dengan “Nirrrlaba”, single ketiga mereka yang dibawakan secara meriah.                       Semoga Music Gallery dapat hadir kembali untuk menghibur para penikmat musik tahun depan! Baca berita dan profil musisi favorit kalian di website Bicara Musik, yuk!
Banner 300x600

RELATED BERITA

RELATED BERITA