slot gacor
slot gacor
slot dana
slot gacor
slot gacor
Sounds Cute Might Delete Later, Celah Kreativitas di Tengah Pandemi dari Sun Eater

Bicaramusik.id

Banner 728 X 90
Sounds Cute Might Delete Later, Celah Kreativitas di Tengah Pandemi dari Sun Eater
  • By : Bicara Musik
  • 2021-08-30

Sounds Cute Might Delete Later, Celah Kreativitas di Tengah Pandemi dari Sun Eater

Bicaramusik.id — Terhitung hampir dua tahun kita semua terjebak di dalam situasi yang sulit karena pandemi.  Himpitan ini pula yang akhirnya melahirkan celah celah kreativitas untuk para pelakunya terus bergerak dalam adaptasi, seperti yang dilakukan oleh Sun Eater. Label musik ini memutuskan untuk merilis Sounds Cute Might Delete Later, sebuah album mini  kompilasi yang akan dirilis dari bulan Agustus sampai akhir tahun 2021. https://open.spotify.com/album/4c0j8EUFq9ywku2UveAxdd?si=SA4d8psZQHy1F5dDicu1aA&utm_source=copy-link&dl_branch=1 “Kami rasa dalam keadaan seperti ini kurang tepat untuk rilis materi besar yang berkonsep. Musik bukan kebutuhan primer dalam keadaan seperti ini. Orang berfokus ke berbagai hal yang lebih penting, jadi kami rasa lebih tepat untuk mengeluarkan lagu-lagu lepasan yang tidak merebut perhatian orang dari pandemi, menjadi hiburan sampingan yang tidak menganggap diri terlalu serius,” terang Baskara Putra, selaku A&R dari Sun Eater. Pemilihan judul kompilasi ini terinspirasi dari frasa “felt cute might delete later” yang kerap kali dapat dijumpai di unggahan media sosial generasi Z dan milenial. Biasanya, mereka membubuhkan frasa tersebut pada selfie yang mereka unggah. Senada dengan judulnya, materi lagu yang terdapat dalam kompilasi ini bukan materi serius dengan kaliber yang biasa dikerjakan para musisi di dalamnya, melainkan berupa "song dump" atau dengan kata lain apa adanya. Sejumlah nama yang terlibat dalam kompilasi ini adalah Hindia feat. Rayhan Noor, Aldrian Risjad, .Feast, Agatha Pricilla, Seda, Mantra Vutura, Glaskaca, Maseta, Fufufu (Natasha Udu & Awan), dan lain lain. “Musisi yang terlibat di sini antara lain keluarga Sun Eater dan siapapun yang mau terlibat. Proyek-proyek kerabat yang kami tahu ada idenya, namun belum sempat terlaksana dalam bentuk rilisan serius, kami coba beri wadah,” lanjut Baskara. Perilisan pertama yang diluncurkan di hari Jumat, 27 Agustus 2021. Semuanya didasarkan pada siapa yang lebih dahulu siap meluncurkan materi. Sounds Cute Might Delete Later vol. 1 yang telah dirilis memuat dua lagu; "Hari Yang Baik Untuk Berbohong" dari Hindia dan Rayhan Noor serta "Samudra, Samudra" dari solois termuda di Sun Eater, Aldrian Risjad. “'Hari Yang Baik Untuk Berbohong' sebenarnya merupakan materi yang udah dibuat pada pertengahan tahun 2020, waktu gue sama Bas lagi ngulik lagu lagu yang feeling good mood gitu lah. Cuma karena terlanjur gatel pengin rilis maka dilanjutin dengan bantuan Enrico Octaviano pada drum, akhirnya Juli kemarin jadi,” ungkap Rayhan Noor. https://youtu.be/Rrp0O0hoZqw “Idenya berangkat dari berbagai hal yang harus gue sembunyikan pas lagi bekerja di depan publik, hal-hal yang terjadi sebelum pandemi. Mungkin lagu ini juga cara gue membohongi diri, karena semua yang terangkum dalam lirik enggak akan kejadian karena situasi yang enggak memungkinkan kita berkegiatan di luar rumah,” timpal Hindia. Bagi Aldrian Risjad, tahun 2021 merupakan sebuah milestone dalam kehidupannya. Setelah merilis EP perdana Interrobang saat ia wisuda di tahun 2020, Aldi juga mulai menjejaki karier dunia kerja di luar musik selama pandemi. “Pas diajakin masih nge-blank sih, cuma excited banget karena udah lama enggak rilis lagu, hehe. Susahnya sih paling gimana mengimbangi dua jalur yang gue jalanin sekarang. Siang gue kerja, malamnya rekaman,” cerita Aldi. Dibantu oleh Rayhan Noor, dengan "Samudra, Samudra" Aldi mengisahkan tentang melankoli seekor ikan kecil yang berambisi menaklukkan samudra. Ikan ini lupa bahwa sepanjang hidupnya ia sudah berenang di lautan. “Terkadang kita menyamakan ambisi dengan kebahagiaan, seolah-olah kebahagiaan akan datang bersamaan dengan terealisasinya ambisi kita. Tapi semakin hari, gue semakin berpikir bahwa sepertinya kebahagiaan enggak datang dari situ. Andai suatu hari lagu yang gue tulis jadi hits, gue jadi musisi legendaris, sepertinya itu juga bukan sumber kebahagiaan gue. Justru, sumber kebahagiaan gue bisa jadi adalah momen-momen kecil yang setiap hari gue lewati bersama orang-orang yang gue senangi,” terang Aldi. https://youtu.be/cYwZ0ooHm_w Jadi enggak sabar buat dengar lagu-lagu lainnya, nih! Yuk, simak berita terbaru lainnya di website Bicara Musik, Kalau mau cek profil musisi favoritmu, klik di sini, ya!  
Banner 300x600

RELATED BERITA

RELATED BERITA