Bicaramusik.id – Musik merupakan salah satu bentuk individu menyalurkan dan merepresikan perasaannya dengan genre yang bervariatif . Begitu pun dengan lagu-lagu yang diciptakan oleh para musisi mengenai sosok ibu yang berjasa dalam hidupnya. Mungkin lagu mengenai sosok ibu tak sebanyak jumlah kisah percintaan yang dituangkan dalam sebuah lagu, namun setiap nada, untaian kata, hingga bagaimana musisi tersebut membawakan lagunya seolah menyihir para pendengar untuk mengingatkan mereka kepada sosok orang tua, khususnya ibu.
Tak jarang, banyak pendengar ikut tersentuh dan meneteskan air mata saat mendengar lagu tersebut. Jangan nangis ya, guys! Kalian bisa menyanyikan lagu tersebut sebagai ungkapan ekspresi rasa sayang kepada ibu, lho! Yuk, simak lima lagu mengenai sosok figur seorang ibu sebagai salah satu pahlawan tanpa tanda jasa, siapkan tisu ya!
Potret – "Bunda"Lagu-lagu Potret selalu terkenang di kalangan pecinta musik Indonesia, salah satunya yang berjudul “Bunda”. Lagu ini diciptakan oleh hits maker Melly Goeslaw, menceritakan bagaimana seorang ibu memberikan kasih sayang kepada anaknya sejak kecil dan sentuhan manis yang diberikan seorang ibu yang tulus akan selalu terkenang dalam benak sang anak. “Kubuka album biru, penuh debu dan usang.. kupandangi semua gambar diri, kecil bersih belum ternoda”, ia seolah mengingat kenangan yang telah diciptakan dengan seorang ibu dan bagaimana sosok ibu tersebut memberikan cinta dan kasih yang tak terhingga.
Raisa - "Lagu Untukmu"Tahukah kalian bahwa lagu ini diciptakan oleh Raisa dengan arti menggambarkan kerinduan seorang anak kepada ibunya? Raisa mengungkapkan jika lagu ini diambil dari sudut pandang seorang anak yang merindukan ibunya saat dirinya dewasa, sehingga tidak leluasa seperti dahulu atau mengalami ‘fase kedewasaan’ yang memperlihatkan bahwa seolah keadaan tak lagi sama. Lagu ini menceritakan jika fase dewasa menciptakan sebuah ‘perubahan’ yang menyebabkan seorang anak tidak lagi memiliki waktu dan keadaan tak terbatas bersama ibunya.
Menjadi dewasa juga mengajarkan individu untuk ‘tetap kuat’ dalam mengalami berbagai peristiwa dalam hidupnya dan belajar untuk hidup mandiri tanpa peran orang tua yang cukup erat seperti sejak kecil. “Tak akan kuingkari lagi, kusegera berlari.. tak perlu menunggu, kukan datang hari ini”, melalui lagu ini kita dapat melihat jika seorang anak yang telah tumbuh dewasa tetap dan selalu membutuhkan figur seorang ibu sebagai sandaran hidupnya.
Fiersa Besari - "Surat Untuk Ibu"Lagi-lagi, kenangan menjadi salah satu opsi terbaik individu untuk merasakan bahagianya momen dahulu, salah satunya bagaimana Fiersa Besari yang menggambarkan perasaannya dalam lagu ini. Lagu ini menggambarkan bagaimana kasih hangat seorang ibu yang memberikan perhatian terbaik kepada anaknya sewaktu kecil, seperti ibu yang selalu mendekap erat anaknya ke dalam pelukannya, dongeng penghantar tidur, nasihat yang mendamaikan jiwa, tak membiarkan anaknya terluka meski harus mengorbankan dirinya, dan lainnya. “Ibu maafkan aku yang selalu menyakitimu...oh ibu kusungguh menyayangimu”, setelah usia kian bertambah, seorang anak semakin menyadari betapa berjasanya seorang ibu dalam hidupnya dan takkan tergantikan oleh apa pun.
Andmesh - "Hanya Rindu"Hanya Rindu memiliki makna yang mendalam yaitu mengisahkan perasaan rindu yang hebat kepada sosok perempuan bernama Ibu yang telah meninggal. Hal ini diperlihatkan melalui setiap baitnya yang menggambarkan kerinduan dan keinginan untuk bertemu Ibu tersebut. Kerinduan tersebut seolah menyiksa batin dan kembali ingin merasakan momen bahagia bersama Ibu. Seperti salah satu liriknya “walau hanya sebentar Tuhan tolong kabulkan lah, bukan diri ini tak menerima kenyataan, hati ini hanya merindu”, lagu ini menceritakan bagaimana sosok Ibu kian disayangi dan bukan dirinya tidak menerima kenyataan, melainkan ‘rindu’ yang dirasakan cukup hebat dan ingin mengulang bahagia bersama seperti dulu kala.
Payung Teduh - "Masa Kecilku"Payung Teduh kembali membawakan lagu yang menghangatkan hati para penggemar mengenai bagaimana seorang anak diberikan kasih sayang tak terhingga oleh kedua orang tuanya. Bagaimana kedua orang tua melakukan ‘berbagai cara’ untuk sang anak bahagia, seperti selalu dimanja, dipenuhi segala keinginannya, dihadiahkan boneka saat berulang tahun, hingga mengulang kisah bersama melalui untaian kata dengan menceritakan kisah masa lalu bersama.
Seperti dituliskan “kudengan cerita, mama papa bilang, aku lincah, waktu kecilku”, kenangan manis antara orang tua dan anak yang tak akan terulang terus diceritakan sebagai salah satu bentuk memori yang tersimpan. Melalui lagu ini, kita melihat bahwa orang tua melakukan berbagai cara untuk membuat anaknya bahagia melalui kasih, cinta, kehangatan, dan ketulusan yang diberikannya sebagai cara terbaik.
Penulis: Viyana
